Jamur Ling Zhi (ganoderma lucidum) sudah dikenal sebagai obat untuk beberapa bangsawan serta raja-raja china sejak tahun 400 SM. Mengingat jamur memang merupakan obat tradisional yang paling sering digunakan oleh Masyarakat Cina. Oleh sebab itu, Cina dikenal sebagai pelopor penggunaan jamur lingzhi untuk ramuan pengobatan tradisional mereka.
Jamur
Ling Zhi atau jamur reishi di Jepang, sebenarnya sudah dikenal sejak
zaman kaisar Shi Huang Ti (259-210 SM). Kaisar pertama china ini
menginginkan hidup abadi setelah menyatukan china yang begitu luas dalam
kendali kekuasaannya, dan kaisar dari Dinasti Wei ini pernah
mengerahkan 3000 orang prajurit dan perwira angkatan lautnya ke Jepang
untuk mencari sari tanaman yang diberitakan ampuh sebagai elixir of immortality
(jamu awet muda yang membuat orang "tidak mati-mati"). Sari tanaman
yang dimaksud adalah sari jamur reishi. Jamur ini berwarna merah hitam
seperti daging, sedangkan yang muda lebih cantik yaitu merah jingga.
Jamur
Ling Zhi merupakan tipe jamur kayu yang banyak tumbuh pada kayu lapuk
atau pohon tumbang. Dibanding jamur kayu yang lain, tangkai jamur ling
zhi relatif pendek namun daging buahnya cukup lebar, apalagi ada yang
sampai berdiameter 30 cm serta tidak tipis pada 2 sampai 3 cm. Namun
macamnya cukup banyak, serta yang dikenal di Indonesia biasanya berwarna
coklat tua.
Jamur
Ling Zhi dikenal mempunyai rasa yang pahit, pedas, hangat, hingga
kurang enak apabila jadikan menu masakan. Tetapi jamur ini memiliki
banyak kandungan gizi, diantaranya: karbohidrat, protein, lemak, fosfor,
kalium, magnesium, kalsium, natrium, zat besi, niacin, vit. B1, vit.
B2, vit. B6, abu, serta air.
Karena
sifatnya yang alot dan pahit, maka jamur biasanya diolah menjadi
sejenis cairan untuk diminum (elixir). Jamur yang berwarna merah hitam
ini sejak dulu dipercaya sebagai pohon kehidupan untuk mempertahankan
dan memperpanjang umur.
Manfaat Jamur Ling Zhi
Belakangan
diketahui khasiat yang terkandung dalam jamur ling zhi adalah karena
adanya kandungan polisakarida, adenosin, asam ganoderat, triterpenoid,
peptidoglukan, fiber, protein dan sejumlah vitamin seperti vitamin E, C,
B3, B6, B12, dan mineral.
Jamur
ling zhi bisa dikatakan makanan sehat yang istimewa, karena manfaatnya
untuk kesehatan terbilang lengkap, tak hanya untuk menyembuhkan
penyakit, tapi juga bermanfaat saat melindungi, memperbaiki serta
membangun organ tubuh, dan menambah imunitas atau ketahanan tubuh.
Beta-D
glukan, glukorono-beta-D glukan, arabinoxylo-beta-D glukan serta
senyawa lainnya dalam grup kompleks polisakarida dapat mencegah kanker,
selain dapat merangsang pertumbuhan sel T, interleukin 2, pembunuh alami
yang dapat menyerang dan menghancurkan sel terinfeksi.
Membantu
proses penyembuhan sekitar 150 macam penyakit, antara lain: impotensi,
stroke, diabetes mellitus, tumor, hipoksia, kanker, hepatitis ABC,
rematik, kolesterol, jantung, tekanan darah tinggi, wasir, migrain,
ginjal, asma, hemorhoid, jerawat, insomnia, penyakit kulit dan
carebomalacia.
Selain
itu, jamur ling zhi juga ampuh untuk gangguan yang dirasakan wanita
seperti keputihan, dismenorea, menstrual cramps, menopause, bahkan
kemandulan.
Senyawa
yang terdapat dalam jamur ini salah satunya germanium, steroid,
glukosa, flavanoid, koumarin, saponin, fenal adenosi, serta
triterpenoid. Senyawa-senyawa ini bermanfaat sebagai analgesic, anti
kanker serta tumor, anti hipertensi, anti oksidan, anti alergi, anti
diabetes, anti hepatitis, dan mengobati liver serta ginjal.
Disamping
itu, jamur ini juga dapat mengobati berbagai jenis penyakit
diantaranya: asma, maag, jantung, asam urat, kelenjar getah bening,
sakit di persendian, penyakit gula, migrain, serta pusing-pusing.
Kandungan adenisos dalam ling zhi juga bermanfaat untuk menetralkan
racun serta memulihkan sistem organ. Belakangan juga diketahui manfaat
jamur ling zhi untuk menghalangi perubahan virus HIV.
Referensi:
http://khasiat-obatherbal.blogspot.com/2011/10/manfaat-jamur-ling-zhi.html
http://www.greenworldindo.com/search/label/Khasiat%2FManfaat%20Jamur%20Ling%20Zhi%20%28Ganoderma%20lucidum%29
Postingan
0 komentar :
Posting Komentar